Antara seawal-awal kenangan semasa saya masih kecil ialah bagaimana Maedah (Sharifah Hajah Edah) mengubati perut kembung. Saya berumur kira2 3 tahun lebih masa tersebut. Maedah akan mengunyah sirih bercampur pinang dan gambir sehingga lumat (hancur) dan berwarna-warna kemerahan dan setelah itu menyimburkan (memauskan) campuran tersebut ke perut dan seterusnya membelut kawasan perut dan badung (perkataan Brunei bagi barut, yang diperbuat dari kain. Barut itu kemudiannya diikat dengan tali yang juga diperbuat dari kain) dan dibiarkan sedemikian selama beberapa jam. Sungguh geli rasanya disembur dengan campuran sirih tersebut.
Cebisan dari Asian Culinary Encyclopedic
* Secara tradisional, tanaman yang berasal dari India, Sri Lanka, dan Malaysia ini dipakai untuk mengatasi bau badan dan mulut, sariawan, mimisan, gatal-gatal dan koreng.
Ini karena tanaman obat yang sudah dikenal sejak tahun 600 SM ini mengandung zat antiseptik yang mampu membunuh kuman. Kandungan fenol dalam sifat antiseptiknya lima kali lebih efektif dibandingkan dengan fenol biasa.
Dalam farmakologi Cina, sirih dikenal sebagai tanaman yang memiliki sifat hangat dan pedas. Secara tradisional mereka menggunakan daun sirih untuk meluruhkan kentut, menghentikan batuk, mengurangi peradangan, dan menghilangkan gatal. Pada pengobatan tradisional India, daun sirih dikenal sebagai zat aromatik yang menghangatkan, bersifat antiseptik.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan